Kalimat tersebut adalah ucapan yang sangat populer terutama di kalangan masyarakat Indonesia. Dalam bahasa arab seperti yang tertulis (بِإِذْنِ اللَّهِ) kalimat ini merupakan sebuah ucapan doa atau permintaan kepada Allah SWT, untuk informasi lebih lengkapnya, silakan perhatikan penjelasan di bawah ini sobat pembaca sekalian.
Kedua hal ini (al-khauf dan ar-raja’) haruslah disertai dengan rasa cinta kepada Allah ta’ala (al-mahabbah). Oleh karena itu, seorang mukmin harus menggabungkan tiga hal ini: mencintai Allah ta’ala, takut terhadap azab dan siksaan Allah ta’ala dan mengharapkan kasih sayang, rahmat, pahala dan ampunan Allah ta’ala.
Fii amanillah sendiri memiliki arti "semoga engkau ada dalam lindungan Allah". Ucapan Fii Amanillah bisa berfungsi ganda, selain anjuran untuk hati-hati di jalan, ucapan ini juga berfungsi sebagai doa permohonan kepada Allah SWTagar orang yang akan melakukan perjalanan selalu berada dalam lindungan Allah dan selamat sampai ke tujuan.
(Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan bagi kalian) dapat dibaca iswatun dan uswatun (yang baik) untuk diikuti dalam hal berperang dan keteguhan serta kesabarannya, yang masing-masing diterapkan pada tempat-tempatnya (bagi orang) lafal ayat ini berkedudukan menjadi badal dari lafal lakum (yang mengharap rahmat Allah) yakni takut kepada-Nya (dan hari kiamat dan dia banyak
Surat Al-Insyirah ayat 5: 5-6. Ketahuilah wahai Nabi Allah, bersamaan dengan kesempitan ada kebahagiaan; Yang akan datang kebahagiaan setelah kesempitan, dan kemudahan setelah kesulitan, maka janganlah bersedih dan jangan memaki. Karena kesulitan yang telah mendahului dan musibah-musibah yang engkau terima, setelahnya akan menjadi kemudahan.
DvVD6BB.
berharap hanya kepada allah bahasa arab